
PSYCHO
PSYCHO
Oleh Endang Setiyaningsih
Hasrat ingin membunuh Sheilla selalu muncul setiap kali dia membuatku marah tak terkira. Perasaan ingin memuaskan diri dengan melenyapkan kehidupan Sheilla selalu menguasaiku setiap waktu. Sudah beberapa kali aku merencanakan pembunuhan tetapi selalu gagal. Mujur baginya, lebur bagiku.
Seperti kejadian yang baru saja aku lihat tadi contohnya. Aku melihat Sheilla menggelayut mesra di lengan Fabio. Darahku berdesir, jantungku berdebar kencang. Kepala terasa mendidih oleh panasnya amarah jiwa. Aku sudah mencoba berbagai cara untuk meniadakan cewek itu, tapi dasar memang sial, Sheilla seolah mempunyai malaikat pelindung yang selalu menmdampinginya di saat saat maut yang aku tebar di tanganku mengincarnya.
Fabio adalah cowok yang benar-benar menguasai pikiran dan anganku. Aku cinta mati sama dia. Aku ingin dia jadi milikku. Memang selama ini kami bersahabat. Tapi persahabatan kami sudah cukup memuaskan diriku karena aku selalu mendapat seluruh perhatian darinya. Aku selalu menyediakan waktu untuk Fabio dan segala keperluannya. Aku yang selalu menyalin setiap catatan pelajaran untuknya. Aku yang selalu mengerjakan PR-nya, aku yang selalu membuatkan surat izin untuknya kalau dia sedang tidak mood belajar dan membolos dari sekolah entah kemana.
Ini sbuah cerpen menarik dari salah satu bloger wanita yang ada di parungpanjang.ibu yang satu ini merupakan dosen dan juga guru di smpn 2 Parungpanjang
lebih lengkap lihat disini!